
Dalam sepekan terakhir, Pondok Tahfidz Ashabul Jannah kembali diselimuti berkah dari tangan-tangan dermawan yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk para santri yatim dan dhuafa. Bantuan berupa beras, telur, air mineral, gas elpiji, hingga nasi siap saji telah mengalir dengan penuh cinta, memenuhi kebutuhan gizi harian para penghafal Al-Qur’an. Tak hanya itu, dukungan juga datang untuk fasilitas belajar, ibadah, dan pemondokan, menjadikan hari-hari mereka lebih layak, lebih nyaman, dan lebih bermakna.
Membantu anak-anak yatim dan miskin yang sedang menuntut ilmu, terlebih mereka yang menghafal Kalamullah, adalah amal yang sangat mulia. Rasulullah ﷺ bersabda: “Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini,” lalu beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah, serta merenggangkan keduanya (HR. Bukhari). Dalam Al-Qur’an pun Allah berfirman: “Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan.” (QS. Al-Insan: 8). Setiap butir beras, setiap tetes air, dan setiap rupiah yang diberikan adalah cahaya yang menerangi jalan para santri menuju masa depan yang penuh harapan.

Para santri di pondok ini bukan hanya belajar membaca dan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga menanamkan nilai-nilai akhlak, kedisiplinan, dan cinta kepada ilmu. Mereka adalah generasi penjaga cahaya, yang kelak akan menjadi lentera di tengah masyarakat. Bantuan yang diberikan bukan sekadar memenuhi kebutuhan fisik, tetapi juga menjadi pelita semangat dalam perjuangan mereka menuntut ilmu dan menjaga ayat-ayat suci.

Atas nama seluruh pengurus dan santri Pondok Tahfidz Ashabul Jannah, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para donatur, dermawan, dan orang-orang baik yang telah berkontribusi. Setiap bantuan yang diberikan adalah bukti nyata bahwa kebaikan masih hidup dan tumbuh di hati banyak orang. Semoga Allah SWT membalas dengan pahala yang berlipat ganda, melimpahkan keberkahan dalam keluarga, usaha, dan kehidupan para pemberi manfaat.

Kami tutup laporan ini dengan doa tulus dari para santri: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keberkahan kepada para dermawan yang telah membantu kami. Lapangkanlah rezeki mereka, sehatkan tubuh mereka, dan jadikanlah amal ini sebagai pemberat timbangan kebaikan di akhirat kelak.” Aamiin ya Rabbal ‘Alamiin.